Kesalahan memakai skin care tanpa disadari sering terjadi pada beberapa orang, terutama bagi mereka pemula yang baru aja senang merawat kulit wajahnya.
Sebenarnya kesalahan ini dapat diminimalisir tanpa harus melakukan perawatan di rumah sendiri, melainkan pergi ke klinik kecantikan, seperti pergi ke Klinik Kecantikan Depok.
Berbagai jenis skin care di pasaran memang kadang membuat bingung. Sebagai konsumer, kita harus tahu kandungan-kandungan dalam skin care agar bisa dicocokkan dengan kondisi kulit.
Tipe kulit setiap orang juga berbeda-beda, seperti kulit normal, kering, berminyak., sampai sensitif. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan research terlebih dahulu sebelum membeli suatu produk.
Bukan hanya diakibatkan salah membeli produk, saat Anda merasa bahwa skin care Anda tidak bekerja, mungkin saja disebabkan oleh faktor lain.
Untuk lebih lengkapnya, mari simak artikel di bawah ini mengenai faktor-faktor penyebab skin tidak bekerja pada kulit dan kesalahan mengaplikasikan skin care pada wajah.
1. Tidak Membersihkan Make up dengan Sempurna
Kalau Anda salah satu orang yang melakukan kesalahan, artinya pengetahuan Anda tetang skin belum banyak nih!
Air facial foam memang untuk membersihkan wajah dari kotoran seperti debu dan polusi, tetapi bukan untuk membersihkan make up.
Perlu diketahui, kalau make up remover dengan facial foam adalah dua jenis skin care berbeda yang memiliki fungsi berbeda juga.
Untuk membersihkan wajah dengan sempurna, Anda perlu menghapus make up terlebih dahulu menggunakan make up remover, atau micellar water. Opsi lainnya juga bisa menggunakan minyak zaitun atau minyak kelapa.
Untuk bagi mata, seperti maskara dan eye liner paling baik adalah menggunakan remover berbentuk oil.
Tidak menggunakan make up remover sama saja artinya dengan Anda membuat wajah tersumbat oleh pori-pori. Jadi biasanya bersihkan make up terlebih dahulu sebelum menggunakan facial foam.
2. Tidak Mengaplikasikan Toner
Langkah skin care selanjutnya setelah membersihkan wajah adalah menggunakan toner. Fungsinya toner adalah untuk mengembalikan keseimbangan pH wajah supaya produk skin care bisa lebih mudah meresap ke dalam pori-pori wajah.
Sekarang, banyak juga toner yang ditingkatkan fungsinya seperti hydrating toner yang juga berguna untuk melembapkan wajah atau exfoliating toner yang berguna untuk mengangkat sel-sel kulit mati.
Gunakan toner sebelum aplikasi skin care selanjutnya, agar wajah lebih siap.
3. Menggunakan bedak untuk mengangkat minyak pada wajah
Bedak memang bisa membuat tampilan make up lebih matte, tapi bukan berarti digunakan saat make up sudah berminyak.
Anda lebih baik menggunakan tissue oil control. Jika ingin mengaplikasi bedak lagi ke wajah, maka angkat terlebih dahulu segala minyak pada wajah menggunakan tissue oil control.
Jika memiliki waktu banyak, Anda bisa menghapus make up wajah terlebih dahulu untuk mengulang aplikasi make up. Jika tidak memiliki waktu, maka bisa langsung aplikasikan bedak setelah mengangkat minyak.
4. Membersihkan Wajah Sebelum Mandi
Banyak yang belum tahu, kalau membersihkan wajah sebelum mandi itu kurang tepat. Langkah paling tepat adalah membersihkan wajah setelah mandi.
Kenapa begitu? Karena saat membersihkan wajah, pori-pori Anda akan terbuka yang menyebabkan partikel-partikel kimia dari sabun dan shampoo bisa lebih mudah masuk ke wajah Anda.
5. Tidak Menggunakan Sunscreen
Jangan sampai skin langkah ini! Sunscreen merupakan produk skin care paling penting yang tidak bisa Anda lupakan.
Dengan sunscreen, kulit akan terlindungi dari sinar matahari yang dapat menggelapkan warna kulit dan membuat kulit rusak.
Apalagi di Indonesia yang negaranya dengan iklim tropis, jangan sampai kulit Anda menjadi kusam dan gelap karena tidak terlindungi dari paparan sinar matahari.
6. Memilih Produk Tidak Sesuai Tipe Kulit
Mengetahui jenis tipe kulit kita adalah penting, sehingga tepat dalam memilih produk skin care.
Misalnya saja kondisi kulit Anda adalah kulit berminyak, jika Anda memilih produk yang dikhususkan untuk kulit kering, maka kulit Anda bisa semakin bertambahnya minyaknya.
Kenapa seperti itu? Karena kulit kering adalah jenis kulit yang kekurangan minyak adan pelembab pada wajahnya, jadi tidak cocok jika digunakan untuk kulit tipe berminyak.
Anda perlu produk skin care khusus tipe kulit berminyak untuk mengontrol produksi minyak pada kulit Anda.
7. Ekfoliasi Kulit Terlalu Sering
Ekfoliasi kulit yang teratur dan sesuai panduan adalah seminggu sekali atau maksimal dua kali. Jangan setiap hari eksfoliasi kulit.
Gunanya eksfoliasi kulit adalah mengangkat sel kulit mati dalam wajah, yang artinya mengikis sedikit lapisan kulit wajah Anda.
Jika dilakukan terus-menerus, maka lapisan kulit akan semakin menipis dan terasa kering. Bahkan bisa membuat kulit menjadi iritasi kemerahan.
8. Tidak Melapisi Hyaluronic Acid
Hyaluronic Acid mendapatkan pujian karena dianggap bahan pelembap paling bekerja efektif. Bahan ini dapat menahan sampai 1000x beratnya sendiri di dalam air dengan mengekstraksi kelembapan dari udara.
Cara menggunakannya adalah dengan mengunci produk ini di dalam kulit. Gunakan hyaluronic acid yang ada dalam serum, lalu Anda dapat menguncinya kembali dengan pelembab atau cream wajah.
9. Tidur Tanpa Memperhatikan Kondisi Wajah
Saat tidur malam, banyak hal yang dapat terjadi pada wajah, seperti paparan dingin AC yang membuat kulit kering atau sarung bantal yang belum dicuci.
Semua itu dapat membuat kulit berjerawat atau terlalu kering. Anda perlu memproteksi kulit Anda dengan skin care malam.
Lebih baik selalu mengganti sarung bantal Anda untuk terjaga kebersihannya. Selalu juga gunakan skin care malam untuk menjaga kelembapan pada kulit Anda.
Penutup
Sekian artikel pembahasan tentang kesalahan-kesalahan perawatan kulit wajah yang membuat kulit kita kusam. Mulai dari sekarang mungkin sudah saatnya untuk lebih teliti lagi dalam merawat wajah kita.
Selain melakukan perawatan wajah di rumah, mungkin Anda bisa pergi ke Klinik Kecantikan Depok, untuk memperoleh perawatan wajah yang lebih maksimal.
